
PROGRAM – SMA Nurul Hasan di Desa Sekely menjadi salah satu sekolah penerima manfaat dari program perbaikan infrastruktur jalan yang dilakukan oleh PT GMM, Selasa (28/10/2025).
TRIBUNTERNATE.COM – Di Kecamatan Gane Barat Selatan, tepatnya di Desa Sekely, secercah harapan baru tumbuh perlahan. Bukan dari hiruk-pikuk pembangunan kota, melainkan dari langkah nyata yang menyentuh kehidupan masyarakat: memperbaiki jalan menuju sekolah.
Jalan menuju SMA Nurul Hasan yang dahulu licin saat musim hujan dan berdebu di musim kemarau, kini telah lebih layak dan aman berkat dukungan PT Gelora Mandiri Membangun (GMM) perusahaan swasta yang bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit di wilayah Gane Barat Selatan.
Perbaikan jalan tersebut merupakan bagian dari keseriusan Corporate Social Contribution (CSC) PT GMM dalam mendukung peningkatan akses pendidikan di Halmahera Selatan. Dengan adanya infrastruktur yang lebih baik, aktivitas belajar-mengajar dapat berlangsung lebih nyaman dan efisien bagi para siswa maupun guru.
“Melalui perbaikan jalan, kami ingin mempermudah anak-anak menuju sekolah dan memastikan masyarakat memiliki akses yang lebih aman serta layak digunakan,” ujar Mahdi M. Nur, Humas PT GMM. Sekolah yang memiliki lima tenaga pendidik dan 89 siswa ini menjadi salah satu penerima manfaat program perbaikan infrastruktur yang dilaksanakan bersama masyarakat Desa Sekely.
Selain fokus pada perbaikan infrastruktur, PT GMM juga mendukung pendidikan tinggi melalui program beasiswa bagi mahasiswa asal Kecamatan Gane Barat Selatan yang tengah menempuh studi di berbagai perguruan tinggi di Manado, Ternate, dan Pulau Bacan.
Pada tahun 2024, sebanyak 40 mahasiswa dari desa-desa seperti Yomen, Sekely, Gane Dalam, Kurunga, Jibubu, Awis, dan Yamli menerima bantuan pendidikan sebesar Rp 1.500.000 per orang, yang diserahkan langsung kepada orang tua atau wali mahasiswa.
Sebagai bentuk komitmen berkelanjutan terhadap peningkatan kualitas pendidikan, pada November 2025, PT GMM akan menaikkan nilai beasiswa menjadi Rp 2.000.000 per mahasiswa.
Inisiatif perbaikan infrastruktur dan pemberian beasiswa ini merupakan bagian dari upaya PT GMM dalam mendukung pemulihan sosial-ekonomi masyarakat pascagempa 2019, sekaligus memperkuat hubungan harmonis antara perusahaan dan masyarakat sekitar.
“Program unggulan kami sejak awal berfokus pada perbaikan jalan dan tempat ibadah. Melalui langkahlangkah ini, kami ingin ikut berkontribusi terhadap kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat,” tambah Mahdi.
Pembangunan yang menyentuh aspek fisik dan pendidikan bukan hanya meninggalkan jejak nyata di tanah Halmahera Selatan, tetapi juga menumbuhkan makna mendalam, membuka jalan bagi anak-anak untuk bermimpi, bagi guru untuk mengabdi, dan bagi masyarakat untuk terus bergerak maju. (*)
Sumber: Tribun Ternate
