Foto : Pimpinan TSE Group, Park Jibae memberikan selamat pada Sakarias Yomen yang berhasil lolos jalur afirmasi beasiswa Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) untuk berkuliah di Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta (AKPY).

BOVEN DIGOEL – Perasaan haru tak dapat disembunyikan dari wajah Sakarias Yolmen, seorang pemuda asli Papua dari Kampung Tagaepe, Distrik Ngguti, Kabupaten Merauke, Papua Selatan saat bertolak menuju bandara untuk meneruskan pendidikan di Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta (AKPY).

Sakarias berhasil lolos jalur afirmasi beasiswa Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) untuk berkuliah di AKPY, kompetensi kelapa sawit untuk tahun ajaran 2025. Ia menjadi satu dari puluhan anak-anak marga di sekitar area operasional Tunas Sawa Erma (TSE) Group yang merasakan langsung program beasiswa tahunan, kerja sama perusahaan dengan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementrian Republik Indonesia yang telah berjalan selama beberapa tahun terakhir.

“Saya sangat bersyukur bisa menerima kesempatan untuk belajar dan menempuh pendidikan yang lebih tinggi. Saya berharap ilmu yang saya dapat bisa bermanfaat bagi saya dan tanah kelahiran saya di masa depan. Tentunya hal ini dapat terwujud karena bantuan dari perusahaan,” ujar Sakarias pada Selasa (9/9/2025).

Sakarias berkisah bahwa bagi kebanyakan anak-anak dari pedalaman Papua melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi seringkali hanya menjadi angan-angan. Kendala biaya, jarak, dan akses informasi menjadi tembok besar yang menghalangi, sehingga beasiswa sangat membantu mewujudkan cita-cita dan kehidupan yang lebih baik untuk mereka.

Foto: TSE Group secara penuh memfasilitasi akomodasi keberangkatan dan keperluan anak-anak marga penerima beasiswa secara penuh

“Dari kecil saya hanya tahu kebun sawit. Tapi saya ingin ilmu yang lebih tinggi, ingin tahu bagaimana mengelola kebun yang lebih modern dan berkelanjutan. Beasiswa ini memberi saya kesempatan untuk belajar hal itu langsung di kampus yang terkenal. Saya berjanji akan belajar dengan sungguh-sungguh dan membawa pulang ilmu untuk membangun kampung halaman saya,” ungkapnya.

Keberangkatan Sakarias bersama anak-anak marga yang lain menjadi bukti bahwa di antara deretan pohon sawit yang menjulang, tumbuh tunas-tunas intelektual yang suatu hari nanti akan kembali dan memetik hasil untuk kemajuan bersama.

“Program yang telah berjalan konsisten selama bertahun-tahun ini merupakan perhatian nyata TSE Group untuk memberikan kontribusi positif bagi pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan pemberdayaan masyarakat lokal, khususnya dalam bidang pendidikan,” jelas Daniel Sim Ayomi, General Manager TSE Group.

Tunas Sawa Erma Group, melalui program Corporate Social Contribution (CSC) pilar pendidikan secara penuh memberikan akomodasi keberangkatan dan keperluan anak-anak marga penerima beasiswa selama menempuh pendidikan, harapanya lewat dukungan yang diberikan dapat berdampak positif terhadap pengembangan lingkungan sosial masyarakat di area operasionalnya. (Humas)

Published On: September 9, 2025
Mungkin Anda tertarik dengan berita ini

Share This Story, Choose Your Platform!

Berita Terbaru
  • Published On: September 20, 2025
  • Published On: September 13, 2025
  • Published On: September 9, 2025